Selasa, 18 November 2014

SEKILAS



Hy namaku Shelly Apridina biasa dipanggil Shelly dari dulu hingga sekarang, maunya sih dipanggil Dina yaitu nama belakang panjangku, biar agak keren dikit nama panggilan pakai nama belakang. Aku hidup dikeluarga yang cukup sederhana, aku juga disekolah biasa aja enggak terlalu pintar, enggak terlalu rajin, dan juga enggak terlalu cantik, tapi aku juga enggak terlalu bodoh amat, enggak terlalu malas amat, dan juga enggak terlalu jelek amat dan ini yang paling penting amat juga gak amit-amit kenapa aku membela amat karna dulu aku punya teman namanya amat dia orangnya baik dan juga tidak sombong, eett kenapa jadi ngebahas si amat, aduuuh kembali ke topik cerita.
           
Disekolah aku juga punya banyak teman, tapi teman yang dekat dan yang sangat dekat sangkin dekatnya sampai bosan melihatnya ”bercanda”. Dia bernama Savitri, dia juga duduk disampingku dari kelas 10 sampai kelas 11, terkadang saat kami berantem, balikannya tu cepat banget paling lama pun cuma satu jam kurang lebih itu pun jarang banget berantemnya, ya mungkin aku disantet sama dia kali ya, sampai-sampai aku lengket terus sama dia, dia orangnya aneh gampang banget dikagetin, tapi aku suka itu, kebetulan aku orang yang cukup jahil, dan tempat yang sering untuk ngagetin dia ya di TOILET, itu karena difilm-film hantunya kebanyakan selalu muncul di toilet dan ditoiletpun suasananya cukup MENYERAMKAN, oke kembali ke topik kenapa tadi jadi ngebahas si HANTU TOILET.


   Dikelasku enggak tau kenapa orangnya “aneh-aneh” berbagai macam tingkah laku yang terkadang membuatku tertawa dan bingung, seperti ini misalnya kelompok si A di sudut kiri sedang mengobrol entah ngebahas apa tapi suaranya dan ketawanya menggelegar seakan seluruh ruangan kelas ini hanya milik mereka, nah ini yang aku suka dari kelompok si B salah satu dari mereka berteriak yang tidak kalah menggelegarnya dari suara kelompok si A seperti ini katanya “woi diamlah kelak ada guru ke kelas” si kelompok A pun terdiam dan sunyi jadinya, ehh tidak lama dari itu  kelompok si B mengobrol dan ini yang aku tidak suka suaranya lebih besar dan tertawanya pun sangat besar, hmm ini yang aku suka lagi perwakilan dari kelompok si A beraksi untuk membalas kelompok B yang memaki-maki kelompok si A dan ini katanya “woi diamlah, tadi kami ngomong dak jadi”, dan inilah yang membuat ku tertawa dan berpikir, maksud mereka ini apa ya???
           
Ooh.. iya aku juga mau menceritakan guru-guru ku yang ada disekolah, tetapi aku menceritakan guru-guru yang unik saja ya, aku bingung mulainya dari mana apa dari bapak apa dari ibu guru ya, oke lebih baik dari bapak guru saja dulu, mulai dari bapak guru yang paling muda yaitu pak Bayu sering dipanggil pak Bay, pak bay ini kalau ngajar saat nulis dipapan tulis tuh apa yang ditulisnya aku enggak ngerti ya iyalah aku enggak ngerti papan tulisnya dicoret-coret pengen banget rasanya ngajarin pak bay nulis yang baik dan benar, oke selanjutnya kita ke bapak Dwi sering dipanggi pak wik begitulah yang sering aku dengar, pak wik ini ni ngajarnya gokiiiiiiil baaaanget ntah apa yang diajarinnya, kalau dia ngasih tugas banyak banget dan enggak pernah dikasih nilai boro-boro mau dikasih nilai diperiksa aja enggak, itu sakitnya pakai banget, oke selanjutnya pak Fitri sering dipanggil pak pit ya iyalah dipanggil pak pit coba aja kalau dipanggil pak fitri pasti yang noleh duluan bu Fitri karnakan namanya ibu Fitriyani, aduuh kenapa ngebahas ibu Fitri seharusnya kan pak pit, oke kembali ketopik pak pit orangnya asik pak guru yang paling asik ya pak pit kalau ulangan bisa dinegosiasikan misalnya kami sekelas belum siap ya bisa minggu depan ulangannya, oke terakhir yaitu pak APROL kenapa tulisan namanya aku besarin karena ini sangat bebahaya untuk dibahas, tapi tidak apalah oke pak Aprol sering dipanggil ya pak Aprol, guru yang bisa dikatakan sangat menakutkan banyak orang yang ngomongnya kayak gitu, tapi menurutku pak Aprol ini orangnya sangat baik dan sangat perhatian buktinya dia setiap hari marah-marah aku juga enggak tau pasti si apa itu salah satu buktinya atau tidak. Selanjutnya kita ngebahas tentang ibu-ibu guru, mulai dari ibu Sunarti sering dipanggil bu narti, aku suka banget sama ibu ini kalau dia lagi sakit ataupun ada kerjaan yang lain dia pasti nyuruh kami nonton terserah kami mau nonton apa ntah film komedi, film kartun, dan itu tidak ada sangkut paut sama pelajaran ya sedikit nge-refresh otak lumayan la. Oke selanjutnya ibu Eliya enggak tau sering dipanggil apa mungkin diapanggil ibu sejarah karna ia mengajar sejarah indonesia, ibu ini sangat asik kalau ngajar karna dia nerangin sambil bercerita tentang pengalamannya. Oke terakhir ibu Fitriyani sering dipanggil bu fitri, ibu ini sangat menyebalkan kalau ngajar tuh suka enggak jelas ntah apa maksudnya, aku juga enggak ngerti, misalnya dia nyuru kami minggu depan ulangan eeeh tau-tau dia nyuruh kami ngerjain tugas, aduuh sungguh menyebalkan guru yang satu ini, tapi sebenarnya ibu ini baik “sebenarnya”.





Ooh iya mohon maaf ya sebelumnya
Tolong jangan diambil hati
Karena ini Kisah Iseng Dari Shelly (KIDS)